Mataram, DTulis.com - Tim Opsnal Polsek Sandubaya berhasil mengamankan 6 orang terduga pelaku prostitusi saat melaksanakan operasi pekat rinjani di Salon Novita jalan selaparang Lingkungan Negarasakah Timur Kelurahan Cakranegara Timur Kecamatan Cakranegara - Kota Mataram pada, Senin (4/4/2022).
Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa menjelaskan bahwa kronologi kejadian berawal dari informasi masyarakat bahwa di salah satu salon kecantikan di jalan selaparang Lingkungan Negarasakah Timur Kelurahan Cakranegara Timur Kecamatan Cakranegara - Kota Mataram diduga telah terjadi tindak pidana perdagangan orang (Prostitusi).
Lebih lanjut Kadek menambahkan, setelah mendapat informasi tersebut tim opsnal polsek sandubaya gerak cepat menuju lokasi dan berhasil mengamankan 6 orang dimana 4 berstatus saksi yakni berinisial PA (21) warga Dusun Pelowok, RN (23) warga Bengkel, SN (21) warga Pringgarata, NA (25) warga Selagalas.
Adapun 2 orang berinisial EN (29) warga Warga Seganteng dan GA (20) warga Karang Medain masih berstatus terduga pelaku.
"Kita benar sudah mengamankan 6 orang namun 4 orang statusnya masih saksi dan 2 orang lagi statusnya terduga," ujar Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa saat dikonfirmasi media via Whatsapp.
Sementara itu, Setelah melakukan introgasi Kadek mengatakan bahwa setelah berhubungan badan pembayaran dilakukan kepada pemilik salon.
"Bukan itu saja, dari pengakuan korban bahwa dirinya sering ditawarkan oleh pemilik Salon kepada tamu yang datang," ujar Kadek menuturkan penjelasan para korban.
Tak hanya itu, Tim Opsnal berhasil mengamankan barang bukti berupa 6 buah HP, Uang Tunai sebesar Rp. 400.000, 3 buah kondom merek Sutra, 1 bungkus tisu, 1 buah sarung warna coklat, 1 buah handuk warna ungu, 1 buah buku kas.
Lebih lagi, Kasat Reskrim Polresta Mataram mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman dan menunggu hasil Visum guna menindak lanjuti kasus ini.
Social Footer