SeputarLombok.com|Lombok Barat - Potensi wisata Lombok Barat terus digarap pemerintah daerah setempat. Setelah sebelumnya dari kawasan Sekotong hingga Suranadi dan Sesaot, kali ini Pemkab Lobar kembali membukan destinasi wisata baru.
Uniknya, kali ini Pemkab Lobar memilih Gunung Sasak sebagai salah satu destinasi wisata andalan bahkan lebih dari itu menjadi salah satu ikon wisata Lombok Barat.
Bupati Lombok Barat, H. Fauzan Khalid yang dalam waktu dekat akan melaksanakan cuti karena akan mengikuti Pilkada meresmikan kawasan wisata ini pada Minggu (11/2).
“Pemerintah daerah secara bertahap melakukan pembenahan guna mengembalikan eksistensi daerah,” ucap Bupati Lobar, H.Fauzan Khalid dalam acara launching Gunung Sasak sebagai salah satu ikon wisata di Lobar itu.
Bahkan tidak tanggung-tanggung, ternyata Pemkab sudah menyiapkan beberapa sarana pendukung di tempat itu, seperti gardu pandang, berugaq dan lapangan tembak. Lebih dari itu,Pemkab juga menyiapkan jalur sepeda yang bertujuan menyelaraskan wisata desa berbasis budaya dan pariwisata.
“Kita sudah gadang wisata Gunung Sasak ini menjadi salah satu ikon wisata di Gumi Patut Patuh Patju yang akan memajukan industri pariwisata kita,” lanjut Fauzan.
Dikatakan Fauzan, keterlibatan seluruh instansi terkait sangat penting dalam proses pembenahan kawasan wisata. Fauzan mencontohkan Camat Kuripan yang menggandeng semua pelaku pariwisata yang bertujuan untuk mengangkat peran wisata budaya dan wisata desa khususnya kawasan Gunung sasak dan sekitarnya.
“Dinas Kehutanan NTB juga sangat berperan aktif dalam pengembangan wisata. Ada beberapa wilayah di Lobar yang hutannya cukup potensi untuk dijadikan sebagai kawasan wisata. Di antaranya Gunung Sasak, Lembah Sempage dan Sesaot,” kata bupati.
Khusus pemanfaatan lapangan tembak, Bupati meminta Camat Kuripan agar kedepannya bisa dimanfaatkan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat.
“Apakah nanti tetap dijadikan lapangan tembak atau dikembangkan untuk kebutuhan wisata Gunung Sasak,” tutupnya.
Gunung Sasak sendiri merupakan kawasan wisata yang sudah ada sejak era 80-an. Kawasan ini dulunya pernah diresmikan oleh Presiden Soehartoyang dibuktikan dengan keberadaan prasasti dan bekas landasan hellypad.
Namun sayang, kawasan wisata ini kemudian sempat tersisihkan dengan kemajuan zaman yang kemudian menjadi PR bagi pemerintah untuk mengembalikan eksistensi kawasan wisata ini.
“Seiring dengan kemajuan zaman, berbagai kawasan wisata mulai tersisihkan oleh kawasan yang terbarukan dan dekat dengan kota. Bupati sendiri mulai membenahi kawasan pariwisata di Lobar yang dimulai dengan daerah Utara seperti Suranadi, di daerah tengah itu di Narmada dan sekarang daerah Selatan yaitu Gunung Sasak ini,” kata Kepala Dinas Pariwisata Lobar, Ispan Junaididitemui usai launching. (hm)
Social Footer